CIREBON--Politeknik Kesehatan Bhakti Husada Cirebon saat ini sedang membangun kampus ketiga di atas lahan seluas 3.000 meter persegi. Upaya ini diniatkan, selain untuk meningkatkan kualitas lulusannya, juga sebagai salah satu upaya agar bisa meraih Akreditasi B. “Ini adalah tantangan terbesar kami, semoga ini bisa terwujud dalam tempo yang tidak terlalu lama,” kata Cucu Rosilawati S.KiM.M.M.Kes, Ketua Yayasan Poltekkes BPH, Cirebon, usai Wisuda ke XIX di Grage, Cirebon (21/11).

Apabila Akreditasi B telah diraih, timpal Endang Setyaningsih SST.M.M.Kes, maka akan banyak tenaga kesehatan yang menjadi PNS di Pemda dan Pemkot di eks Karisidenan Cirebon dan sekitarnya bakal menjadi mahasiswa di kampus Poltekkes BPH. “Kami terus berupaya  meningkatkan kualitas agar semua tujuan sesuai visi ke depan bisa tercapai. Untuk peningkatan akreditasi B, insya Allah bisa dicapai dalam dua tahun ke depan,” tutur Rektor Poltekkes BPH Cirebon itu kemudian.

Sementara itu, Politeknik Kesehatan Bhakti Pertiwi Husada menyelenggarakan wisuda sarjana terapan kebidanan sebanyak 63 wisudawati dan 29 ahli madya kebidanan. Tak seperti wisuda tahun sebelumnya, wisuda ini kali digelar di tengah pandemi, sehingga pada acara wisuda ke XIX ini digelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Tak semua orang tua diperkenankan hadir, kecuali perwakilan dari beberapa orang tua wisudawan.

Selain itu, wisudawan, beberapa gelintir orangtua wisudawan, dan tamu undangan wajib mengenakan masker, face shield, sarung tangan karet, dan mencuci tangan dengan hand sanitizer yang disediakan oleh panitia. “Sebagai dampak pandemi Covid 19, proses pembelajaran mahasiswa dan ujian tugas akhir pun dilakukan secara daring,” kata Roni Iryadi SKM. M.Kes, Ketua Senat Poltekkes BPH Cirebon.

Meski di tengah hadangan keterbatasan akibat pandemi, Roni menjamin kualitas lulusan Poltekkes BPH Cirebon tetap diutamakan. “Berdasarkan jumlah lulusan yang telah dihasilkan, Poltekkes BPH Cirebon patut berbangga dengan kualitas SDM yang dihasilkan. Tercatat, sudah ada enam lulusan Poltekkes BPH diterima bekerja sebagai tenaga kesehatan di rumah sakit di Jepang,” tuturnya.

Untuk itu, Roni optimistis, lulusan yang dihasilkan oleh Poltekkes BPH Cirebon bakal bertambah seiring permintaan pasar dan dunia kerja yang meningkat, bukan cuma di sekitar Cirebon dan Indonesia, namun juga di mancanegara. Apalagi, kini Poltekkes BPH program studi baru  yaitu Sarjana Terapan Kebidanan D4, Pendidikan Profesi Bidan, Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan D4, dan Sarjana Terapan Keselamatan & Kesehatan Kerja D4.

Di antara upaya untuk meningkatkan kualitas lulusan adalah  dengan mempersiapkan program kemandirian untuk lulusan yang berbasis entrepreneur dan digital, selain menyesuaikan dengan perkembangan nasional dan global.